Mode dan Busana 1950 'Itu adalah Masih Jadi Tinggi pada Gaya
Pakaian terbaik yang dibuat adalah kulit seseorang, tapi tentu saja, masyarakat menuntut sesuatu yang lebih dari thisdanquot ;, mengamati Mark Twain, penulis Amerika terkenal dan humoris. Pakaian, aksesoris, sepatu, gaya rambut, kultus, musik, et semua - instrumen dan simbol fashion dapat mengambil ini dan banyak bentuk lain untuk menjebak (wo) manusia ke dalam perbudakan intelektual.
Fashion adalah sebuah narkotika psikologis mahakuasa yang telah membius masyarakat manusia dalam berbagai bentuk sejak peradaban mengambil napas pertama. Fashion telah menyaksikan banyak transisi dan telah sangat dipengaruhi oleh gerakan sosial, intelektual, dan filosofis seperti Renaissance, Konservatisme, Liberalisme, dll 1950 menjadi periode pasca Dunia Perang, menyaksikan transisi radikal dalam fashion, terutama bagi perempuan. fashion wanita di tahun 1950-an dianggap oleh banyak orang sebagai era keemasan ekspresi feminin. kancah mode 50-an 'dibanjiri dengan kemarahan untuk pakaian yang sangat cerdas dan elegan perempuan ditandai dengan penekanan pada menjahit rinci ditambah dengan lembut, siluet feminin.
mode tahun 1950-an 'untuk wanita ditandai oleh perubahan revolusioner dalam desain, dan bahan yang digunakan dalam, kerajinan barang fashion, yaitu. Pakaian, alas kaki, aksesoris, dll fashion tahun 1950-an, bagi perempuan, dilambangkan dengan popularitas Nylon sebagai kain fashion, rok, stiletto, lebih penuh dan rok panjang, dan elegan, penggambaran ceria dari persona dalam iklan dan media. Mari kita berjalan menyusuri retro-jalur dan lihatlah rincian fashion, item dengan item, yang membuat tahun 1950 menonjol menonjol dalam sejarah mode dunia.
1950 'Pakaian Wanita
rok
pakaian 1950 'untuk wanita ini identik dengan keanggunan sensual feminin. Pakaian periode ini difokuskan pada menanamkan siluet jam pasir untuk pemakainya dengan mengganti rok pendek, siluet lebar bahu dengan panjang, rok lebih lengkap yang menekankan pada pinggang dan garis bahu yang lembut. Akhir Perang Dunia melihat berhentinya pembatasan pada tekstil, yang diterjemahkan ke dalam penggunaan berbagai tekstil dan hemlines rendah untuk pakaian wanita. Sementara wanita yang lebih tua memilih untuk halus Pensil Rok, wanita yang lebih muda sering memamerkan mereka berayun Poodle Rok dengan elan flamboyan. Sangat penting diberikan kepada bertindak dan mencari setiap inci ladydanquot ;, perawatan maka cemerlang dan lihat baik-disesuaikan yang sangat berharga. rok lipit yang juga sangat populer, yang memberi dorongan untuk banyak-didambakan, rapi, elegan, tampilan ini disesuaikan. The hemlines biasanya berakhir hanya di lutut atau sedikit di bawah itu.
Shirts / Blus
Banyak variasi juga terlihat di kemeja wanita dan blus, terutama di leher, lengan, dan luka. kerah selendang, kerah bulat, leher halter, dan kerah pendek lembut yang sangat populer karena mereka melunak dan tersanjung bahu. Blus dengan lengan pendek, lengan puff, lengan kimono, dan lengan digulung memukul puncak fashion di tahun 1950-an. pemotongan mengalungkan lembut dan monogramming yang aspek pakaian fashion yang sangat terkenal dari periode desainer pakaian '50-an.
Celana / Shorts
Celana dan celana pendek umumnya disediakan untuk acara-acara yang sangat kasual seperti barbecue atau piknik. fashion 1950 'adalah tentang keanggunan formal dan kurang tentang sporty casual. Namun, meskipun kurang populer, celana, celana pendek, dan celana jeans (kemudian, Dungarees) diberi identitas lebih bergaya di tahun 1950 dari prekursor mereka. Kulot, celana Capri, dan celana pendek lipit yang dapat diterima pakaian fashion, seperti celana meruncing dan pakaian secara keseluruhan.
Gaun malam
Malam dan prom gaun yang dibuat untuk membawa keluar sang putri pada setiap wanita, tetapi dengan nada halus dan garis lembut. Produksi massal pakaian, sebagai hasil dari upaya Perang Dunia II, berarti bahwa wanita biasa bisa, sekarang memilih gaun malam desainer dan pola gaun untuk pertama kalinya. Gaun malam yang luas dirancang untuk menonjolkan payudara dan pinggang wanita, dan menjaga fokus dari pinggul dan derrière, dengan cara mereka dikurangkan di pinggang dan kemudian menyebar murah hati terhadap hemline tersebut. Harem draping dan rok balon menarik perhatian selama ini sebagai pemotongan zaman baru yang berbeda dari siluet feminin tradisional, tapi berbicara elegan glamor pada saat yang sama. desain gaun pesta klasik, didorong oleh fantasi dan fashion seluloid, telah ada sepanjang era mode tahun 1900-an dan sangat banyak di sekitar di kancah mode tahun 1950-an ', seperti gaya Eropa gaun A-line prom.
1950 'Aksesoris Wanita
Seorang wanita sans sarung tangan itu tidak dianggap sebagai wanita sama sekali di tahun 1950-an. Sarung tangan dari semua ukuran - singkat, pergelangan tangan yang panjang, menengah yang panjang siku, dan orang-orang di luar-siku panjang - yang dikenakan oleh perempuan di '50-an, dan seorang wanita biasanya memiliki beberapa pasang dari mereka. aksesori penting lainnya adalah syal - dan itu tidak hanya digunakan untuk menutupi kepala. Satu akan terkejut dengan cara yang berbeda dari mengenakan syal yang dipopulerkan pada 1950-an. Menggunakan syal sebagai ikat pinggang, membungkus mereka sebagai atasan halter (oh ya, aku bisa melihat mata bermunculan!), Sebagai ikat kepala atau untuk mengikat ekor kuda, semua ini dianggap fashion statement panas dan sangat populer selama revolusi mode tahun 1950-an. Girdle yang, lebih dari sering, sahabat yang tak terpisahkan untuk gaun perempuan, selain syal dan stola. Mink stola (... terkesiap!) Adalah di antara aksesoris yang paling didambakan dan gaya busana bagi perempuan untuk memasangkan gaun malam mereka dengan pada 1950-an.
sepatu
The stiletto tumit dapat mencubit kaki wanita memakai mereka, tapi, jika dikenakan pada sepasang kaki terpelihara dengan baik dan disertai dengan kiprah menggoda, dapat menembus jantung banyak pria layak jas makan malam mereka. Memakai sepatu hak tinggi telah modis bagi perempuan di, lebih atau kurang, semua abad, karena sepatu hak tinggi diciptakan. Mimpi ini chiropractor adalah fixture fashion dari tahun 1950-an. Meskipun awalnya dirancang oleh almarhum Kristin S. Wagner, stiletto menerima popularitas sangat layak dan patronase feminin pada akhir 1950-an. Blok heels dan flat juga datang untuk dikenakan untuk aktivitas sehari-hari, seperti belanja atau sekolah, dan sering dipasangkan dengan celana panjang. sepatu balet juga membuat penampilan selama ini dan biasanya dipakai bersama dengan kaus kaki putih kecil (ya, aku serius!). Juga populer sekitar waktu yang sepatu pelana.
Gaya rambut dan Makeup
Pin, pengeriting, dan semprotan rambut - ini adalah kembar tiga yang peringkat tinggi dalam kit rambut-dandan dari setiap wanita sadar mode dari tahun 1950-an. Baik itu besar, ikal melodramatis atau lembut, bergelombang gelombang, atau perms, gaya rambut keriting adalah tanda seorang wanita terpelihara dengan baik. Lurus atau rambut tersentuh tersirat bahwa Anda terlalu malas untuk menjaga diri sendiri, bukan seorang wanita di kanan apapun. Tahun lima puluhan menyaksikan fixationdanquot pudel; yang tercermin dalam haute couture serta gaya rambut. Periksa rambut Lucille Ball untuk mendapatkan memahamkan apa yang saya maksud. gaya rambut 1950 'yang sinkron dengan pakaian waktu itu dan tercermin feminitas, asmara, dan keanggunan.
The 'Skema makeup 50 dibangun di sekitar gagasan menanamkan persik dan krim tampilan; tan adalah keluar dari pertanyaan. Nuansa yayasan itu sedemikian rupa sehingga pada aplikasi, mereka akan mencerminkan feminitas lembut dan blush laten. Alis yang menyempit mengikuti bentuk alami dan penggunaan blush dan penggunaan eyeshadow sangat minim. Tujuannya adalah untuk melihat segar seperti taman bunga embun-mencium.
Itu sekilas singkat ke tren fashion 1950 'bagi perempuan. tren fashion ini telah glamor oleh Hollywood dan diabadikan oleh dewi layar perak seperti Elizabeth Taylor, Katharine Hepburn, Grace Kelly, dan Lana Turner kali tak terhitung, dan sering membuat kami mendesah di sensualitas luhur dan keanggunan selera mode tahun 1950-an '. Saya akan menyimpulkan dengan sebuah kutipan dari fashion wanita dari Sophia Loren, yang, dirinya, seorang aktris luar biasa indah dan cemerlang dari tahun 1950-an: 'dress seorang wanita harus seperti pagar kawat berduri. Melayani tujuannya tanpa menghalangi pandangan'
